Nasional

Audiensi Dengan Zarfix, Kementerian Ekraf Dukung Digitalisasi Pelaku Ekraf

JAKARTA – POROSNEWS.CO

Wakil Menteri Ekonomi Kreatif (Wamen Ekraf) Irene Umar menerima audiensi dari Zarfix, sebuah platform berbasis kecerdasan buatan (AI) karya anak bangsa.

Pertemuan ini membahas peluang pemanfaatan teknologi digital untuk mempercepat transformasi UMKM sekaligus memperkuat ekosistem ekonomi kreatif nasional.

“UMKM adalah tulang punggung ekonomi kreatif Indonesia. Namun, adopsi digital di kalangan UMKM belum merata. Inovasi seperti Zarfix dapat menjadi akselerator, karena memungkinkan pelaku usaha mengakses teknologi cerdas dengan cara yang lebih mudah, murah, dan inklusif. Kolaborasi semacam ini penting untuk mendorong the new engine of growth menuju Indonesia Emas 2045,” ujar Wamen Ekraf Irene Umar saat audiensi di Autograph Tower, Thamrin Nine, Jakarta, Senin (8 September 2025).

Zarfix hadir sebagai solusi end-to-end yang mengintegrasikan pembuatan konten berbasis AI, marketplace untuk transaksi, hingga analisis tren pasar.

Dengan pendekatan sederhana dan terjangkau, platform ini ditujukan bagi UMKM yang masih menghadapi hambatan biaya promosi, keterbatasan kapasitas digital, dan akses pasar yang terbatas.

Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kementerian Ekraf Neil Hilman menambahkan, bahwa fondasi pengembangan teknologi perlu diarahkan lebih dulu untuk menjawab kebutuhan riil UMKM. Menurut Neil, UMKM tidak hanya cukup diberi pelatihan.

“Mereka butuh platform yang benar-benar membantu memperluas pasar dan meningkatkan transaksi. Jika kebutuhan dasar ini terjawab, barulah pemanfaatan teknologi bisa diperluas ke subsektor ekraf lain, bahkan hingga inovasi berbasis Web3,” jelas Neil.

Sementara CEO Zarfix, Mohamad Nur Adli, menegaskan komitmen perusahaannya untuk menghadirkan solusi nyata. Dia menyebut Zarfix dibangun untuk mendampingi UMKM dalam proses digitalisasi.

“Melalui integrasi AI, marketplace, dan komunitas, kami ingin menghadirkan ekosistem kolaboratif yang membuat pelaku usaha lebih efisien, berdaya saing, dan berkelanjutan,” ungkapnya.

Kementerian Ekraf menyambut baik inisiatif ini dan membuka ruang kolaborasi dengan Zarfix dalam program prioritas pengembangan ekonomi kreatif.

Fokus diarahkan pada percepatan hilirisasi digital UMKM, peningkatan literasi teknologi, dan penguatan ekosistem startup berbasis inovasi. Dengan sinergi ini, Indonesia diharapkan mampu memperkuat posisi sebagai pemain penting dalam peta ekonomi kreatif global.(dim)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *