Giliran Masyarakat Lamongan Terima Bantuan Sosial Senilai Rp 8,397 Miliar
LAMONGAN – POROSNEWS.CO
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melanjutkan Roadshow Sapa Bansos di tiap kabupaten/kota. Kali ini bansos senilai Rp 8,397 miliar disalurkan untuk masyarakat Kabupaten Lamongan di SMK Negeri Maritim Brondong Lamongan, Senin (7/7/2025).
Gubernur Khofifah mengatakan, Lamongan merupakan daerah ke-16 yang memperoleh penyaluran bansos tahun ini. Gencarnya penyaluran berbagai bantuan ini diharapkan dapat mendongkrak ekonomi masyarakat di Jatim.
“Dengan stimulasi yang tepat sasaran utamanya masyarakat di Desil 1, kita optimis akan mendongkrak ekonomi kerakyatan. Kalau yang dibawah bergerak, maka akan berimbas ke level yang lainnya juga,” terangnya.
Khofifah menyampaikan, ketika perekonomian masyarakat di semua level bergerak maka ketimpangan sosial pun akan berkurang. Tujuan akhirnya adalah mengurangi kemiskinan dan kemiskinan ekstrem.
“Masyarakat yang tergolong rentan ini perlu didorong agar bisa berdaya tidak hanya sekali waktu, tapi juga yang berkelanjutan,” katanya.
Roadshow Sapa Bansos disebut Gubernur Khofifah menjadi prioritas Pemprov Jatim. Sehingga harapannya bisa dimanfaatkan secara bijak oleh seluruh masyarakat penerima manfaat.
“Semoga apa yang disalurkan ini, bisa bermanfaat bagi panjenengan semua. Mohon do’a untuk ikhtiar ini agar bisa membawa Jatim yang semakin makmur,” harapnya.
Sementara Bupati Lamongan Yuhronur Efendy dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas perhatian yang diberikan Gubernur Khofifah.
Disampaikan bahwa Lamongan akan selalu siap dalam membersamai seluruh program Pemprov Jatim utamanya yang menyangkut peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Atas nama seluruh masyarakat, kami sampaikan terima kasih setinggi-tingginya atas kedatangan Ibu Gubernur yang sudah jauh-jauh ke Brondong, ujungnya Lamongan,” ucapnya.
Mudah-mudahan seluruh bantuan yang diberikan dapat mempersempit jurang -jurang kemiskinan di Kabupaten Lamongan.
Beberapa bantuan sosial yang diserahkan di antaranya, Asistensi Sosial Penyandang Disabilitas (ASPD) senilai Rp730 juta kepada 203 orang penerima, Penyerahan 24 unit Alat Bantu Mobilitas Lansia dan Penyandang Disabilitas senilai Rp 133 juta serta penyaluran Bansos PKH Plus kepada 1.794 keluarga senilai Rp 3,588 miliar.
Turut diserahkan Bantuan Langsung Tunai Buruh Pabrik Rokok Lintas Wilayah kepada 527 orang penerima dengan total Rp 698 juta, Bansos Kemiskinan Ekstrim kepada 1.231 orang dengan total Rp 1,846 miliar, serta bantuan tali asih bagi 185 orang pilar-pilar sosial Jatim dengan total Rp 726 juta.
Selain itu, bantuan Kewirausahaan Inklusif Produktif Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial Jawa Timur Sejahtera (KIP PPKS Jawara) turut diberikan kepada satu orang dengan nilai Rp 3 juta.
Kemudian Penyerahan Bantuan Program Pemberdayaan BUM Desa kepada dua penerima manfaat yang masing-masing menerima Rp 100 juta. Kemudian program Desa Berdaya sejumlah Rp 300 juta untuk tiga desa penerima dan satu desa penerima Jatim Puspa sebesar Rp 170 juta. Sehingga total bantuan yang diberikan untuk Program Pengembangan Masyarakat Desa sebesar Rp 670 juta.(dim)