Daerah

Sabet Lima Penghargaan Nasional Dari BKN, Gubernur Khofifah Optimis Pemprov Jatim Jadi Role Model Menuju Lumbung Talenta Nasional

MALANG – POROSNEWS.CO

Pemprov Jawa Timur menerima 5 penghargaan sekaligus dalam acara Rapat Koordinasi Evaluasi CASN formasi tahun 2024 dan Manajemen Talenta yang diselenggarakan Badan Kepegawaian Negara (BKN) di Pendopo Agung Kabupaten Malang, Kamis (24/7/2025).

Lima penghargaan tersebut yaitu peringkat pertama kategori Manajemen Pencantuman Gelar, peringkat pertama kategori Implementasi Manajemen ASN Terbaik (I-Mut). Kategori Layanan Penetapan NIP, kategori Layanan Pensiun, dan kategori Instansi Daerah Penyelenggara Titik Lokasi Mandiri Instansi pada Seleksi CASN tahun 2024.

Penghargaan diserahkan langsung Kepala BKN RI Prof Zudan Arif Fakrulloh didampingi Kepala Kantor Regional II BKN Surabaya A Darmuji kepada Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.

Gubernur Khofifah menyebut penghargaan ini menjadi motivasi untuk mewujudkan birokrat yang memiliki kinerja efektif, efisien, adaptif, kompeten dan berdampak.

“Alhamdulillah Pemprov Jawa Timur menerima lima penghargaan dari BKN. Saya optimistis Pemprov Jatim dapat menjadi Role Model dan menuju lumbung talenta nasional,” kata Gubernur Khofifah.

Disampaikan, Insya Allah penghargaan yang diterima akan menjadi motivasi dan penyemangat untuk mewujudkan birokrat-birokrat yang kinerjanya efektif, efisien, adaptif, kompeten dan berdampa.

Gubernur Khofifah mengatakan, salah satu upaya untuk mewujudkan dengan menerapkan manajemen talenta. Pemprov Jatim telah melakukan identifikasi talent DNA yang disupport oleh ESQ Corporation.

“Jadi manajemen talenta saat ini bekerjasama dengan tim ESQ melalui metode talent DNA,” ungkapnya.

Menurutnya, manajemen talenta akan menjadi pintu masuk untuk mengidentifikasi karakter dari masing-masing ASN. Oleh sebab itu dirinya telah menginstruksikan seluruh ASN yang terdiri dari PNS, CPNS dan PPPK di Pemprov Jatim untuk mengikuti tes talent DNA secara digital lewat aplikasi yang disediakan oleh ESQ Corporation.

“Kita sudah melakukan itu, sebanyak 34.000 aparatur di Pemprov Jatim telah melakukan DNA talent test dan kita sudah punya 200 mentor,” jelasnya.

Khofifah menuturkan, hasil analisa dari DNA talent ini akan memudahkan dalam melakukan pemetaan sumber daya manusia. Sehingga distribusi dan redistribusi ASN maupun SDM akan lebih tepat dan efisien. “Menurut saya memudahkan kita semua melakukan pemetaan,” katanya.

Gubernur Khofifah menyampaikan apresiasi atas komitmen seluruh Bupati Walikota se-Jawa Timur yang telah melakukan penandatanganan komitmen bersama untuk implementasi Manajemen Talenta di wilayah masing-masing.

Hal itu menunjukkan keseriusan para kepala daerah untuk berupaya mewujudkan birokrat-birokrat yang berkinerja lebih baik, efisien dan berdampak.

“Kita bisa melihat bagaimana komitmen para bupati walikota yang telah melakukan penandatanganan komitmen bersama,” ujarnya.

Lebih dari itu Gubernur Khofifah menuturkan bahwa dirinya meluaskan implementasi manajemen talenta ini pada ranah pendidikan di Jawa Timur. Pasalnya penting untuk mengetahui bakat, minat dan karakter unik dari masing-masing anak didik.

“Kami akan melakukan identifikasi talent-talent yang dimiliki anak-anak dari mulai paud, TK, SD, SMP, SMA, SMK serta SLB,” sebutnya.

Khofifah berniat menjadikan Jawa Timur bisa menjadi lumbung talenta nasional. Sehingga perlu melakukan identifikasi talenta lebih awal.

“Jadi lumbung talenta nasional ini bukan hanya dari ASN nya saja, tetapi juga bagi siswa didik yang ada di Jawa Timur,” ujarnya.

Sementara Kepala BKN RI Prof Dr Zudan Arif Fakrulloh, S.H., M.H. menyampaikan, manajemen talenta akan menjadi awal mewujudkan pemerintahan lebih efektif. Sehingga program-program nasional, provinsi dan kabupaten kota bisa berjalan dengan lebih efektif, efisiens dan berdampak.

Kepala BKN juga menyampaikan apresiasi kepada Gubernur Jawa Timur telah mengimplementasikan manajemen talenta dengan menggandeng ESQ Corporation untuk melakukan identifikasi. Harapannya mewujudkan Jatim sebagai lumbung talenta nasional merupakan hal luar biasa karena Jawa Timur sendiri merupakan provinsi dengan sumber daya manusia yang besar.

“Yang disampaikan ibu Gubernur tadi sangat strategis menjadi lumbung talent nasional karena penduduknya banyak, SDM banyak,” kata Prof Zudan Arif Fakrulloh.

Pada kesempatan ini BKN memberikan penghargaan untuk Jawa Timur dan Kabupaten Kota yang ada di Jawa Timur. Dari Total penghargaan yang telah diberikan BKN terdapat 5 kategori penghargaan yang telah diperoleh Provinsi Jawa Timur.(dim)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *