Video Vlog Jadi Sarana Edukasi Kesehatan Perempuan, Media Kreatif Lebih Mudah Diterima Remaja Putri
KEDIRI – POROSNEWS.CO
Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati menyerahkan hadiah kepada pemenang Lomba Video Vlog ‘Remaja Putri Sehat Calon Ibu Generasi Hebat’ di Ruang Joyoboyo Balai Kota Kediri, Jumat (12/9/2025).
Sebelum diumumkan sebagai pemenang, 6 nominator mempresentasikan isi video vlognya.
Mbak Wali mengungkapkan, sebagai pemerintah daerah sedang berfokus pada perbaikan gizi masyarakat. Khususnya penurunan angka stunting.
Berdasarkan hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) dan Survei Kesehatan Indonesia (SKI), data prevalensi stunting Kota Kediri dalam beberapa tahun terakhir menunjukkan tren yang fluktuatif.
Tahun 2022 berdasar SSGI 14,3 persen, tahun 2023 berdasar SKI 18,6 persen, dan tahun 2024 berdasar SSGI 17,6 persen. “Angka ini jelas menjadi PR bersama. Menekan stunting bukan pekerjaan instan melainkan upaya jangka panjang yang membutuhkan kolaborasi lintas sektor terutama peran masyarakat. Karena pada akhirnya keluarga adalah benteng pertama dalam pemenuhan gizi seimbang,” ungkapnya.
Menurut Mbak Wali, lomba vlog ini sangat penting. Cara penyampaian pesan kesehatan melalui media kreatif, apalagi antar sebaya akan jauh lebih mudah diterima oleh remaja putri.
Hasil karya ini dapat dibagikan kepada masyarakat. Agar lebih banyak remaja putri yang memiliki pengetahuan dan kesadaran untuk mengonsumsi makanan yang bergizi. Sebab apa yang dikonsumsi hari ini akan mempengaruhi kualitas kesehatan di masa yang akan datang.
“Saya memberikan apresiasi kepada TP PKK, Dinas Kominfo serta seluruh remaja putri peserta lomba yang telah berpartisipasi. Inilah wujud kolaborasi nyata yang bermanfaat bagi diri peserta tapi juga menjadi sarana edukasi masyarakat luas,” jelasnya.
Walikota menegaskan, perempuan sehat hari ini adalah calon ibu yang hebat di masa depan. Dari seorang ibu yang sehat, akan lahir generasi kuat yang mampu membawa bangsa ini maju.
“Mari biasakan hidup sehat sejak dini. Perhatikan gizi, rajin olahraga, jauhi pernikahan dini dan cerdas dalam bermedia sosial,” tegasnya.
Ketua TP PKK Kota Kediri Faiqoh Azizah Muhammad Qowimuddin menambahkan dalam upaya meluaskan edukasi bagi remaja putri Kota Kediri, TP PKK mencoba pendekatan dari sosialisasi sebaya.
Dengan harapan penyampaian menjadi lebih dekat pada sesama remaja dan menumbuhkan semangat remaja. Agar mau lebih mencari dan membagi informasi positif, melatih diri menjadi agent of change bagi sebayanya.
“Terima kasih kami sampaikan kepada Pemerintah Kota Kediri. Khususnya Dinas Kominfo atas dukungan terselenggaranya agenda ini. Serta segenap drwan juri yang turut berkontribusi dalam seluruh rangkaian lomba ini,” jelasnya.
Juara I diraih Kelurahan Dermo, juara II Kelurahan Ngronggo, juara III Kelurahan Blabak. Ada pula penyerahan juara Lomba Video Animasi ‘Kilas Balik Cerita Panji, Menapaktilasi Peradaban Untuk Kediri Ngangeni.
Juara I diraih oleh KIM Auliya Setono Gedong, juara II KIM Bankid Sejahtera, juara III KIM Mandiri Kaliombo, dan Juara Favorit KIM Genta Mojoroto.
Turut hadir, Wakil Wali Kota Qowimuddin, Plt Kepala Diskominfo Roni Yusianto, pengurus TP PKK Kota Kediri, Ketua TP PKK Kecamatan, dewan juri dan tamu undangan lainnya.(dim)